Akhir
Kutukan Tandang AS Roma?
Sumber:
presstv.ir
Setelah
melalui pertandingan yang sangat ketat melawan Inter Milan yang berkesudahan
2-1 untuk AS Roma, Luciano Spalletti allenatore AS Roma mulai was-was karena
akan menghadapi peringkat 2 sementara di klasemen Serie A, Napoli dalam Derby Del Sole. AS Roma hanya mengantongi
1 point dalam 3 lawatan terakhir di Serie A, merupakan salah satu tim dengan performa
tandang terburuk. “Kami terlalu banyak
kehilangan poin di saat tandang, tim seperti Roma tidak boleh berbuat
demikian. Kami semua adalah tim professional
dan kami harus melakukan yang terbaik bahkan dalam pertandingan tandang
sekalipun serta mendapatkan poin penuh”, jawaban Kevin Strootman selepas laga melawan
Inter Milan. Hal ini pun diamini oleh Portiere
AS Roma Wojciech Szczesny, “Sulit menjelaskan tentang apa yang terjadi,
kalian bias melihat pertandingan kandang dan tandang kami dan semuanya jelas
berbeda”.
Sumber
: retesport.it
Namun
AS Roma patut optimis dalam menghadapi Napoli, performa Edin Dzeko sedang
menanjak denan melesakan 5 gol dalam 7 pertandingan terakhir di Serie A. Selain itu didukung oleh rotasi pemain
yang mulai dilakukan oleh Luciano Spalletti dengan berani mengistirahatkan total
il Capitano Francesco Totti dengan memainkan ‘Ale’ Florenzi di
posisi Trequartista yang berhasil
bermain dengan apik dalam laga tersebut. Nampak Luciano
Spalletti makin pede dengan kedalaman squad nya dengan makin nyetel nyA
Paredes, Fazio serta Bruno Peres ditambah Antonio Ruediger sudah mulai berlatih
lagi.
Di
tengah peningkatan performa AS roma di
kedua pertandingan terakhir harus
diselingi oleh jeda internasional sampai nanti akan berhadapan dengan Napoli
pada tanggal 15 Oktober 2016, sudah barang tentu Spalletti berharap pemain
andalan nya seperti Edin Dzeko tidak mengalami
cedera dan tetap bugar.
Patut
kita nantikan Luciano Spalletti dapat memperbaiki performa tandang AS Roma dan
mampu membawa AS Roma terus melaju di Serie A, Coppa Italia dan Europa League untuk paling tidak
mengahadiahkan piala terakhir untuk pemain terbaik yang pernah ia latih,
Francesco Totti.
Sumber
: Forzaitalianfootball.com
-MAL-