Labels

Alfi (5) ANIME (3) Apple (2) AWD (9) Economy (4) FASHION (4) FILM (27) Finance (1) Gadget (6) GadgetNews (2) Gading (1) Game (7) Hermès (1) Investasi (1) Karier (2) KETEQ10 (2) Leadership (3) MAL (42) Motivasi (5) Ponsel (4) Preview (2) Properti (1) Review (24) Sepakbola (7) Simon (5) Tech (1) TRAVEL (2) Tri (6) Unboxing (2) Wisnu (2)

Tuesday, November 3, 2015

#KETEQMOTIVASI TIPS & TRIK UNTUK SUKSES SEBAGAI KARYAWAN


Pathway to Success!

(Tips & Trik)

 


Sebagai karyawan, kita sering menganggap keberhasilan itu akumulasi dari 3 hal: bekerja di tempat yang tepat-pada waktu yang tepat dan bersama orang-orang yang tepat. Sepintas anggapan ini benar, tapi nyatanya terbalik. Sukses itu bukan karena faktor luar: tempat – waktu – orang lain. Coba perhatikan mereka yang terkenal dan sukses. Faktor utama keberhasilan mereka dimulai dari dalam diri mereka sendiri. Benang merah sejarah para sukses ialah mereka berani mengubah hal-hal buruk dalam dirinya: mentalitas, kebiasaan, sikap dan kemapanan apapun bentuknya, lalu berusaha agar energi perubahan itu terpancar lewat kehidupan nyata dan terus setia menjalaninya. Terbukti, sukses bagi mereka adalah akibat dan bukan tujuan.

 

Lalu bagaimana dengan Anda?

 

Pathway to Success ini berseri. Tujuannya untuk membantu Anda memulai perubahan dalam diri Anda. Caranya mudah, cukup dengan 3 langkah. Pertama, baca, pahami dan renungkan sejenak idenya; Kedua, coba perhatikan hal-hal manakah yang harus Anda benahi sesuai ide tersbut? Dan Ketiga, buat rencana perubahan yang nyata SMART (Specific, Measurable, Attainable, Reaslistic, Timebound). Mudah-mudahan Anda semakin sukses dalam hidup dan karir Anda!

 

Tips#1. Ubah Sikap Anda! 

 


 Apakah Anda seorang Hatter? Apakah Anda punya rekan seorang Hatter?” Sedih rasanya jika tiap hari Anda bertemu bahkan menjadi rekan terdekatnya. Anda pasti merasa bosan, jenuh atau mungkin juga marah tapi tak bisa Anda ungkapkan bukan? Jangan salah, Hatter bukan cuma ada medsos, tetapi ada di sekitar kita.  Nah ciri-cirinya mudah dikenali. Seorang “Hatter” merasa seakan-akan dialah yang paling benar di muka bumi ini. Dia juga tanpa sadar punya yakin diri bahwa pandangannya saja yang patut Anda terima. Maka, ia sangat mudah menggerutu atau menyalahkan orang lain, keadaan,, perusahaanya, atau lingkungan bahkan negara sekalipun. Sayang, orang tipikal ini umumnya menjadi pecundang. Baginya, jika ia gagal hal itu bukan karena dirinya tapi karena orang lain, situasi atau alasan apapun.

 
 


Ah, tapi kita semua pasti punya virus hatter bukan? Tak heran jika kita gagal kita lebih mudah melempar salah pada orang lain atau situasi. Coba deh perhatikan baik-baik respon dirimu jika Anda gagal! Padahal kita gagal bukan karena salah orang lain atau situasi. Kita juga gagal bukan karena tidak trampil. Kita stagnan bukan karena bodoh. Tetapi justeru karena sikap. So, sikap adalah kunci sukses!  Banyak orang pintar, trampil dan cerdas justeru gagal, ditolak bahkan sulit berkembang karena sikapnya tidak baik. Maka tak heran, para pakar manajemen SDM selalu mengatakan penghalang utama keberhasilan bukan di kenyataan hidup tapi dalam diri yakni Sikap Kita.

 

Sikap adalah gambaran mental diri setiap orang. Sikap melahirkan perilaku dan tindakan. Sikap mental yang negatif akan melahirkan perilaku dan tindakan konyol. Sebaliknya, sikap mental positif melahirkan sukses dan kebahagiaan.  

 

Setiap orang pasti memiliki sikap atau mentalitas yang terbentuk dalam keluarga, masyarakat, budaya tertentu bahkan lingkungan sekitar. Sikap dan mentalitas ini umumnya kurang disadari. Namun lama kelamaan akan menjadi kebiasaan dan hal ini sangat mempengaruhi perilaku dan tindakan kita sehari-hari.
 

 

Contoh sikap dan mentalitas yang membuat seseorang sebagai hatter:

 

J  Saya tidak mampu.

J  Saya memang dari dulunya sudah seperti ini, mau apa lagi?

J  Saya tidak bisa berubah lagi.

J  Bukan saya yang salah, tapi karena orang lain yang menyebabkan saya seperti ini.

J  Sebenarnya saya bisa, tetapi saya malu untuk berbicara.

J  Dia pantas mendapat penghargaan itu, Saya yah….memang harus kalah sejak awal.

J  Kog dia selalu diberi tugas itu?...saya memang tak bisa diandalkan..dan seterusnya.

 

 
Trik:

1.      Coba renungkan dirimu baik-baik. Temukan hanya dua sikap atau mentalitas negatif, yang menurutmu sangat menghambat kemajuan dan perkembangan dirimu. Ingat, sikap atau mentalitas berbeda dengan perilaku. Sikap atau mentalitas itu ada dalam benakmu, di dalam pikiranmu dan yang mendorong Anda untuk memilih perilaku tertentu. Itulah yang dibentuk oleh mindset (cara pandang) Anda terhadap dirimu.
 
 

2.      Urutkanlah dua sikap atau mentalitas negatif menurut besarnya dampak dan pengaruhnya terhadap dirimu atau karirmu saat ini (tulis singkat saja, yang paling penting Anda mudah mengingatnya!)

3.      Buatlah satu rencana perubahan nyata untuk masing-masing sikap/mentalitas tersebut

4.      Lakukanlah aksi nyata dalam minggu ini.

 

Musahsi, seorang samurai legendaris dari negeri sakura punya pesan yang sederhana untuk Anda,“Bahkan orang yang tidak berguna sekalipun menjadi berharga jika ia tidak akan mempertimbangkan kemungkinan untuk gagal, dan bergerak dengan tekad bulat ke arah tujuan-tujuan”

 


Salam sukses!

Simon Wenehen (Konsultan SDM & Trainer dari Persona Consulting)

Kontak. 081228869034 - email: swenehen@gmail.com

No comments:

Post a Comment

Entri Populer

Labels

MAL (42) FILM (27) Review (24) AWD (9) Game (7) Sepakbola (7) Gadget (6) Tri (6) Alfi (5) Motivasi (5) Simon (5) Economy (4) FASHION (4) Ponsel (4) ANIME (3) Leadership (3) Apple (2) GadgetNews (2) KETEQ10 (2) Karier (2) Preview (2) TRAVEL (2) Unboxing (2) Wisnu (2) Finance (1) Gading (1) Hermès (1) Investasi (1) Properti (1) Tech (1)

Instagram @KeteqFeed