Pathway
to Success!
(Tips
& Trik)
Sebagai karyawan, kita
sering menganggap keberhasilan itu akumulasi dari 3 hal: bekerja di tempat yang
tepat-pada waktu yang tepat dan bersama orang-orang yang tepat. Sepintas
anggapan ini benar, tapi nyatanya terbalik. Sukses itu bukan karena faktor
luar: tempat – waktu – orang lain. Coba perhatikan mereka yang terkenal dan
sukses. Faktor utama keberhasilan mereka dimulai dari dalam diri mereka
sendiri. Benang merah sejarah para sukses ialah mereka berani mengubah hal-hal buruk
dalam dirinya: mentalitas, kebiasaan, sikap dan kemapanan apapun bentuknya,
lalu berusaha agar energi perubahan itu terpancar lewat kehidupan nyata dan
terus setia menjalaninya. Terbukti, sukses bagi mereka adalah akibat dan bukan
tujuan.
Lalu bagaimana dengan
Anda?
Pathway to Success ini berseri. Tujuannya untuk membantu
Anda memulai perubahan dalam diri Anda. Caranya mudah, cukup dengan 3 langkah.
Pertama, baca, pahami dan renungkan sejenak idenya; Kedua, coba perhatikan
hal-hal manakah yang harus Anda benahi sesuai ide tersbut? Dan Ketiga, buat
rencana perubahan yang nyata SMART (Specific, Measurable, Attainable,
Reaslistic, Timebound). Mudah-mudahan Anda semakin sukses dalam hidup dan karir
Anda!
Tips#1.
Ubah Sikap Anda!
Apakah
Anda seorang Hatter? Apakah Anda
punya rekan seorang Hatter?” Sedih rasanya
jika tiap hari Anda bertemu bahkan menjadi rekan terdekatnya. Anda pasti merasa
bosan, jenuh atau mungkin juga marah tapi tak bisa Anda ungkapkan bukan? Jangan
salah, Hatter bukan cuma ada medsos, tetapi ada di sekitar kita. Nah ciri-cirinya mudah dikenali. Seorang “Hatter” merasa seakan-akan dialah yang
paling benar di muka bumi ini. Dia juga tanpa sadar punya yakin diri bahwa
pandangannya saja yang patut Anda terima. Maka, ia sangat mudah menggerutu atau
menyalahkan orang lain, keadaan,, perusahaanya, atau lingkungan bahkan negara
sekalipun. Sayang, orang tipikal ini umumnya menjadi pecundang. Baginya, jika
ia gagal hal itu bukan karena dirinya tapi karena orang lain, situasi atau
alasan apapun.
Ah, tapi kita semua pasti punya virus hatter bukan? Tak heran jika kita gagal kita
lebih mudah melempar salah pada orang lain atau situasi. Coba deh perhatikan
baik-baik respon dirimu jika Anda gagal! Padahal kita gagal bukan karena salah
orang lain atau situasi. Kita juga gagal bukan karena tidak trampil. Kita stagnan bukan karena bodoh. Tetapi justeru
karena sikap. So, sikap adalah kunci sukses! Banyak orang pintar, trampil dan cerdas
justeru gagal, ditolak bahkan sulit berkembang karena sikapnya tidak baik. Maka
tak heran, para pakar manajemen SDM selalu mengatakan penghalang utama
keberhasilan bukan di kenyataan hidup tapi dalam diri yakni Sikap
Kita.
Sikap adalah gambaran mental diri setiap orang.
Sikap melahirkan perilaku dan tindakan. Sikap mental yang negatif akan
melahirkan perilaku dan tindakan konyol. Sebaliknya, sikap mental positif
melahirkan sukses dan kebahagiaan.
Setiap orang pasti memiliki sikap atau mentalitas
yang terbentuk dalam keluarga, masyarakat, budaya tertentu bahkan lingkungan
sekitar. Sikap dan mentalitas ini umumnya kurang disadari. Namun lama kelamaan
akan menjadi kebiasaan dan hal ini sangat mempengaruhi perilaku dan tindakan
kita sehari-hari.
Contoh sikap dan mentalitas yang membuat seseorang
sebagai hatter:
J Saya
tidak
mampu.
J Saya
memang dari dulunya sudah seperti ini, mau apa lagi?
J Saya
tidak
bisa berubah lagi.
J Bukan
saya yang salah, tapi karena orang lain yang menyebabkan saya
seperti ini.
J Sebenarnya
saya bisa, tetapi saya malu untuk berbicara.
J Dia
pantas mendapat penghargaan itu, Saya yah….memang
harus
kalah sejak awal.
J Kog dia
selalu diberi tugas itu?...saya memang tak bisa diandalkan..dan
seterusnya.
Trik:
1. Coba
renungkan dirimu baik-baik. Temukan hanya dua sikap atau mentalitas negatif,
yang menurutmu sangat menghambat kemajuan dan perkembangan dirimu. Ingat, sikap
atau mentalitas berbeda dengan perilaku. Sikap atau mentalitas itu ada dalam
benakmu, di dalam pikiranmu dan yang mendorong Anda untuk memilih perilaku
tertentu. Itulah yang dibentuk oleh mindset
(cara pandang) Anda terhadap dirimu.
2.
Urutkanlah dua sikap
atau mentalitas negatif menurut besarnya dampak dan pengaruhnya terhadap dirimu
atau karirmu saat ini (tulis singkat
saja, yang paling penting Anda mudah mengingatnya!)
3.
Buatlah satu rencana
perubahan nyata untuk masing-masing sikap/mentalitas tersebut
Musahsi, seorang samurai legendaris dari negeri
sakura punya pesan yang sederhana untuk Anda,“Bahkan orang yang tidak berguna
sekalipun menjadi berharga jika ia tidak akan mempertimbangkan kemungkinan
untuk gagal, dan bergerak dengan tekad bulat ke arah tujuan-tujuan”
No comments:
Post a Comment